Biar Motor Awet, Ojol Harus Lakuin Ini Nih

Tips Merawat Motor Bagi Ojol Agar Awet dan Tahan Lama - Bagi ojol, pelayanan maksimal memang sebuah kewajiban. Salah satu penunjangnya adalah kualitas kendaraan yang aman dan nyaman.

 

Berhubung motor adalah keluarga kedua bagi ojol, maka diperlukan perawatan efektif dan efisien agar tidak buat repot kerja driver yang mobile, seperti halnya akun gagu.

 

Berikut ini tips merawat motor khusus untuk ojek online agar awet dan tahan lama.

 

Tips Merawat Motor Bagi Ojol Agar Awet dan Tahan Lama

Tips Merawat Motor Bagi Ojol Agar Awet dan Tahan Lama

 

Teratur Ganti Oli

 

Hal mendasar yang perlu diperhatikan adalah kualitas oli motor karena fungsinya sebagai pelumas antar komponen. Buruknya kualitas oli mengancam kinerja komponen sehingga berpengaruh keseluruhan pada motor.

 

Penggantian oli biasanya dilakukan berdasarkan perubahan warna oli  menjadi hitam pekat. Bisa juga dijadwalkan penggantian oli bila motor telah menempuh jarak tempuh 3000-5000 km atau dilakukan penggantian tiap bulan jika menempuh 30-50 km/hari.

 

Namun khusus untuk ojol yang biasanya menempuh jarah jauh tiap harinya, sebaiknya oli diganti tiap dua minggu sekali.

 

Oli yang digunakan juga sebaiknya yang lebih kental, sebab lebih tahan dari gempuran panas sehingga kalau digunakan untuk “dinas jauh” minim penguapan.

 

 

Cek Ban

 

Pemeriksaan keadaan ban bisa dilakukan dengan melihat gundul tidaknya ban, atau salah satu bagian ban ada yang menggelembung. Tekanan angin juga perlu mendapat perhatian agar shock breaker motor tidak rusak dan mengurangi kenyamanan dalam berkendara.

 

Untuk penggantian ban juga dapat didasarkan pada lamanya pemakaian ban yakni 4 tahun lebih atau jarak tempuh yang telah dilalui yakni di atas 40.000 km

 

 

Teliti Soal Aki

 

Tanda mudah untuk mengenali bahwa aki perlu diganti adalah speedometer yang tidak berfungsi normal, klakson kurang nyaring, dan redupnya lampu.

 

Selain itu, untuk langkah preventif, perlu dicek tiap minggu mengenai kondisi aki baik jenis basah maupun kering. Standar penggunaan aki adalah kurang dari 2 tahun namun tergantung pemakaian, apakah tiap hari menempuh jarak kurang dari 30 km. Karena bila lebih dari itu, kemungkinan aki hanya bertahan sampai 1 tahun.

 

 

Panaskan Motor

 

Hal ini sebagai langkah antisipasif agar motor tidak mogok di jalan. Panaskan dalam waktu 5 menit kemudian istirahatkan, baru dinyalakan kembali untuk dipakai berkendara.

 

Adapun motor injeksi, pemanasan hendaknya sebentar saja sekitar 1 menit dan ketika baru menyalakan mesin hendaknya pastikan indikator injeksi mati terlebih dahulu.

Manfaat memanaskan mesin sebelum digunakan yaitu dapat mengurangi gesekan yang terjadi saat digunakan. Mesin motor yang dingin dan langsung dipakai untuk jarak tempuh yang jauh bisa memperparah tingkat gesekan yang terjadi di mesin, alhasil mesin jadi tidak awet.

 

 

Cek Rem

 

Banyaknya kecelakaan tidak hanya disebabkan kelalaian pengendara melainkan ada peran rem yang blong. Untuk itu pengecekan secara kontinu wajib dilakukan untuk menghindari hal tersebut.

 

Pemeriksaan berkisar pada kampas dan minyak rem. Untuk mengecek kampas, dapat memanfaatkan indikator pada dinding tromol. Jika penunjuk berada sejajar dengan tanda garis batas keausan, maknanya kampas rem harus diganti. Perhatikan ketebalan kampas dan pastikan tidak dalam kondisi tipis.

 

Minyak rem juga perlu diperiksa, apakah volumenya cukup dan tidak merembes pada jalur sistem pengereman. Karena ini berpengaruh pada berkurangnya volume minyak rem yang berimbas pada kondisi berkendara.

 

 

Pemilihan Bahan Bakar

 

Pemilihan bahan bakar juga berpengaruh pada kinerja mesin. Bagi ojol, direkomendasikan menggunakan bahan bakar jenis RON 92 karena buat tarikan motor terasa ringan, dan juga tidak menimbulkan kerak sisa pembakaran yang parah sehingga “jeroan”mesin bisa awet.


  

Demikian tips dari kami mengenai perawatan motor secara sederhana terutama bagi ojol dan semoga bermanfaat.


Posting Komentar untuk "Biar Motor Awet, Ojol Harus Lakuin Ini Nih"